33 Titik Lokasi Diduga Ilegal Refinery di Babat Toman Ditutup Secara Mandiri, Diawasi Oleh Puluhan Personil Gabungan Polres Muba

33 Titik Lokasi Diduga Ilegal Refinery di Babat Toman Ditutup Secara Mandiri, Diawasi Oleh Puluhan Personil Gabungan Polres Musi Banyuasin (Muba). ( Foto : 1st )
MUBA, IKS.COM - Sebanyak 33 titik lokasi diduga ilegal refinery (Penyulingan Minyak Ilegal) di desa Sereka, Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Pada hari Jum'at (29/12/2023) telah dilakukan penutupan secara mandiri.

Kegiatan diawasi oleh Puluhan personil gabungan Polres Muba, Polsek Babat Toman, Koramil Babat Toman, Satpol PP dan pihak pemerintahan desa Sereka yang dipimpin langsung oleh Kabag ops Polres Muba Kompol M. Ali Asri SH didampingi oleh Kasat Reskrim Akp. Bondan Try Hoetomo STK.SIK.MH. dan Kapolsek Babat Toman Akp. Rama Yudha SH.

Kapolres Muba Akbp. Imam Safii Sik. Msi. melalui Kabag Ops Kompol M. Ali Asri. SH saat diwawancarai wartawan media infokotasekayu.com disela-sela kegiatannya menjelaskan, "Pada hari ini kami datang ke lokasi Ilegal refinery yang ada di desa Sereka untuk melakukan penertiban penutupan secara mandiri tempat penyulingan minyak ilegal atau ilegal refinery," Terangnya.

Lanjutnya, "Kegiatan penutupannya sendiri dilakukan secara mandiri oleh masing-masing pemilik tempat penyulingan minyak yang pelaksanaannya kami awasi, dan selain melakukan pengawasan kami juga memberikan himbauan kepada masyarakat pemilik dan pekerja Ilegal refinery untuk tidak lagi melakukan kegiatan ini, karena selain melanggar undang-undang terutama undang-undang Migas, Yang merugikan negara, Juga merusak lingkungan yang ada," 

"Kegiatan ini terus akan kami lanjutkan hingga tidak ada lagi kegiatan Ilegal refinery di Muba ini, dan dalam hal penertiban pada prinsipnya kami tetap mengedepankan pendekatan persuasif, dimana kami mengharapkan adanya kesadaran masing-masing pemilik daripada ilegal refinery untuk melakukan penutupan secara mandiri, namun kalau hal tersebut tidak bisa dilaksanakan, dengan sangat terpaksa kami akan melakukan tindakan penegakan hukum," Pungkasnya. 

Terpantau di lapangan, Satu demi satu tempat ilegal refinery dilakukan penutupan secara mandiri oleh masing-masing pemiliknya, sedangkan tim yang memantau atau mengawasi dibagi dua tim, sehingga dalam satu hari tersebut sebanyak 33 titik tempat ilegal refinery berhasil ditutup secara mandiri. Kegiatan selesai sekira pukul 16.00 wib, berjalan dalam keadaan aman terkendali. (Megat Alang)

Redaksi
Redaksi INFO KOTA SEKAYU

Post a Comment for "33 Titik Lokasi Diduga Ilegal Refinery di Babat Toman Ditutup Secara Mandiri, Diawasi Oleh Puluhan Personil Gabungan Polres Muba"